Tanah Datar - Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan terima kasih atas kepercayaan dan rasa cinta yang diberikan oleh masyarakat Minang kepada dirinya. Pada kesempatan yang sama, ia juga menyampaikan permohonan maafnya lantaran belum bisa berbuat banyak untuk tanah Minang.
Hal itu disampaikan Prabowo dalam sambutannya saat menghadiri acara prosesi Batagak Gala Wamenaker Afriansyah Noor di Istana Pangaruyuang, Tanah Datar, Sumatera Barat, Sabtu (29/4).
Baca juga:
Ilham Bintang: Jejak Digital Rachmat Gobel
|
“Saya sebenarnya masih merasa berutang budi dengan tanah Minang dan saya merasa belum bisa berbuat banyak untuk tanah Minang, ” ungkap Prabowo.
Kendati demikian, pria yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) RI ini pun mengaku jika dirinya akan terus berupaya yang terbaik dan memikirkan sejumlah hal yang dapat diberikan untuk masyarakat Sumbar.
Dari kebulatan tekad tersebut, Prabowo menyampaikan keinginannya untuk membangun sekolah unggulan di Provinsi Sumatra Barat (Sumbar). “Insya allah, saya ingin merintis pembangunan sebuah sekolah unggulan di Sumatra Barat, ” kata Prabowo.
Ia lantas menyebut jika keinginannya itu merupakan sebuah hutang yang tidak akan ia lupakan. “Jadi, saya ucapkan bukan sebagai janji, tapi sebagai suatu utang. Kalau saya sudah ucapkan berarti ini utang, berarti saya tidak boleh lupakan apa yang saya ucapkan di sini, ” tegas Prabowo.